BONTANG : Pelantikan Dewan Pengurus Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Bontang masa bakti 2022-2027 bertajuk “Sinergitas Kadin dengan pemerintah dalam meningkatkan perekonomian daerah”, berlangsung di Pendopo Wali Kota Bontang, Rabu (28/8/0224) malam.
Pengurus baru Kadin Bontang yang dilantik berjumlah 71 orang, terpilih melalui Musyawarah Kota (Muskot) V Kadin Bontang Kalimantan Timur (Kaltim) yang telah digelar Senin, 31 Oktober 2022 lalu.
Pelantikan ini awalnya direncanakan dihadiri oleh Ketua Kadin Provinsi Kalimantan Timur Donna Faroek, yang dijadwalkan untuk melantik pengurus baru.
Namun, karena adanya kepentingan lain yang mendesak, pelantikan diwakili oleh Zuhdi Yahya sebagai Wakil Ketua Umum Koordinator Bidang Organisasi, Hukum, dan Komunikasi Kadin Kaltim.
Dalam sambutannya, Ketua Kadin Bontang Amriadi mengungkapkan harapannya agar seluruh pengurus yang baru dilantik dapat menjalankan amanah ini dengan baik dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Bontang.
“Saya ucapkan selamat kepada seluruh pengurus baru,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Kota Bontang yang telah memberikan ruang dan dukungan kepada Kadin dalam menjalankan perannya dalam pembangunan kota.
“Kami berharap kolaborasi dan sinergi ini bisa ditingkatkan dan berkelanjutan agar pertumbuhan ekonomi di Bontang lebih baik,” tambahnya.
Ketua Panitia Pelantikan Achmad Faizal, dalam laporannya menyampaikan permohonan maaf atas keterlambatan proses pelantikan ini yang seharusnya dilakukan setahun sebelumnya.
Ia juga menegaskan, tidak ada satu pun dari pengurus baru periode 2022-2027 yang menganggur, semua memiliki peran penting dalam dunia usaha.
“Pelantikan ini langkah awal bagi pengurus Kadin yang baru untuk menjadi ujungtombak dalam memperluas dunia usaha dan mendorong pertumbuhan ekonomi di Bontang,” kata Faizal.
Acara pelantikan ini dihadiri Wali Kota Bontang Basri Rase dan sejumlah tamu undangan yang turut berperan dalam kelancaran acara.
Faizal juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu proses pelantikan dan meminta maaf atas segala kekurangan yang terjadi selama acara berlangsung.(*)