SAMARINDA: Persiapan menuju Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Samarinda resmi melantik sejumlah panitia pengawas kecamatan (Panwascam), di Hotel Puri Senyiur Samarinda, Kalimantan Timur, Sabtu (25/5/2024).
Dari 30 anggota Panwascam yang dilantik, 22 merupakan anggota lama yang telah berkontribusi pada pemilu 14 Februari lalu, sementara 8 lainnya adalah rekrutan baru.
Ketua Bawaslu Kota Samarinda Abdul Muin menjelaskan bahwa mayoritas anggota Panwascam adalah mereka yang sudah terbukti dan dipercaya untuk melanjutkan tugas mereka.
“Meskipun mayoritas adalah anggota Panwas yang telah terbukti dan dipercaya, proses perekrutan tetap kami jalankan dengan tujuan memastikan integritas di masing-masing kecamatan,” ujar Abdul Muin dalam sambutannya.
Muin menekankan pentingnya peran Panwascam dalam setiap fase Pilkada, terutama dalam pengawasan pemutakhiran data pemilih yang akan segera dilakukan oleh KPU.
“Pengawasan yang efektif oleh Panwas esensial untuk memastikan tahapan-tahapan ini bebas dari kecurangan. Fokus awal kami adalah pada pemutakhiran data pemilih,” jelasnya.
Selain itu, Muin mengingatkan anggota Panwascam yang baru dilantik untuk terus mengasah pengetahuan mereka tentang Pilkada, guna memastikan tugas mereka dilaksanakan sesuai dengan regulasi yang ada dan mendukung terwujudnya Pilkada yang adil dan jujur.
“Kami mengharapkan mereka untuk terus belajar dan memahami tanggung jawab mereka, serta proaktif dalam menangani laporan pelanggaran di wilayah mereka,” katanya.
Anggota Panwascam yang baru juga akan bertanggung jawab dalam merekrut pengawas di tingkat kelurahan.
“Proses perekrutan harus objektif dan transparan, agar pengawas yang dipilih adalah individu yang dapat dipercaya dan bekerja dengan integritas,” tegas Muin.
Ia menambahkan bahwa sinergi dan koordinasi antara pengawas di semua tingkatan, dari kelurahan hingga provinsi, serta partisipasi masyarakat, sangat penting dalam mengawasi tahapan Pilkada.
“Keberhasilan Pemilu bergantung pada kualitas pengawasan. Ini memerlukan kerjasama yang baik antara semua pihak,” tambahnya.
Acara pelantikan ini dihadiri oleh anggota Bawaslu Kaltim, anggota KPU Kota Samarinda, Ketua Kesbangpol Samarinda, TNI-POLRI, dan stakeholder terkait lainnya.(*)