SAMARINDA: Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalimantan Timur (Kaltim) Puji Setyowati mengungkapkan hingga saat ini Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Demokrat belum memberikan informasi secara jelas terkait nama yang akan diusung pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Benua Etam.
“Belum tau suaranya mau kemana. Mungkin sehari-dua hari kalau sudah ada informasi akan kami sampaikan, tapi prinsipnya kita tetap akan mendukung siapapun nanti yang menjadi pilihan DPP,” kata Puji di Gedung B DPRD Kaltim, Jalan Teuku Umar, Samarinda, Senin (29/7/2024).
Ia menegaskan, dirinya sebagai anggota dewan fraksi Demokrat hanya bisa menunggu hasil keputusan karena ini semua ranahnya DPP.
“Konsekuensinya kami akan tunduk dan taat serta mensukseskan pelaksanaan pesta demokrasi gubernur nanti,” tegasnya.
Puji mengungkapkan, DPP saat ini melaksanakan rapat mengenai nama calon yang akan diusung untuk pesta demokrasi pada 27 November mendatang.
“Barangkali minggu ini akan diumumkan dan saya tetap loyal dengan partai apapun keputusannya. Kita akan support di wilayah masing-masing,” tuturnya.
Baginya, hal seperti ini tidak perlu ditutup-tutupi. Namun memang DPP belum ada memberitahukan nama bakal calon untuk gubernur Kaltim dan provinsi harus menunggu instruksi DPP.
“Daerah tidak boleh melangkahi, tetapi sekali lagi secara personel sebagai warga Kaltim saya akan dukung apapun keputusannya,” ujarnya.
Sementara ketika ditanya mengenai kemungkinan Demokrat bergabung dengan Rudy Ma’ud dan akan menghadapi kotak kosong, menurutnya hal itu tidak menjadi masalah.
“Kalau Undang-Undang kan memang membolehkan ya karena pesta demokrasi bahwa semua ketentuan yang penting tidak ada unsur memaksa di dalamnya, maka itu akan berjalan dengan sendirinya,” pungkasnya.(*)