BONTANG : Sebanyak 214 pegolf dari berbagai wilayah di Indonesia berpartisipasi dalam ajang bergengsi Bontang Open Golf Tournament 2024, yang digelar di Lapangan Golf Pupuk Kaltim selama dua hari hingga Minggu, 3 November 2024.
Turnamen yang memperebutkan total hadiah mencapai Rp1 miliar ini menjadi ajang adu kemampuan sekaligus sarana mempererat silaturahmi antar-komunitas golfer.
Dalam sambutannya, Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bontang, Munawwar, mengungkapkan apresiasinya terhadap penyelenggaraan turnamen ini.
“Atas nama Pemerintah Kota Bontang, saya menyambut baik kegiatan ini dan mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta Bontang Open Golf Tournament,” ujarnya saat membuka acara, Sabtu (2/11/2024).
Munawwar menekankan turnamen ini tidak hanya merupakan ajang kompetisi, tetapi juga sebagai wadah untuk mempererat hubungan antar-komunitas.
Ia berharap kegiatan ini dapat mendorong pembangunan fisik dan mental yang tangguh serta memberikan dampak positif bagi perekonomian lokal, terutama sektor pariwisata dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang mendukung acara.
Ajang dua hari ini diharapkan menjadi pengalaman berharga bagi setiap peserta dengan mengedepankan nilai-nilai sportivitas.
“Jadikan Bontang Open Golf Tournament 2024 sebagai ajang untuk saling berbagi pengalaman serta menunjukkan prestasi terbaik,” tegas Munawwar.
Munawwar juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh panitia dan pihak-pihak yang berkontribusi dalam penyelenggaraan turnamen, berharap acara ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga, Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Dispoparekraf) Bontang Rafida menambahkan bahwa event ini menunjukkan potensi besar Bontang sebagai tuan rumah turnamen olahraga.
Ia berharap cakupan partisipasi dalam turnamen ini bisa terus diperluas agar melibatkan lebih banyak daerah dan menggaet atlet berbakat dari seluruh Nusantara.
“Kami ingin event ini menjadi ajang bagi atlet lokal untuk mengembangkan kemampuan, bertukar pengalaman, dan bertanding dengan sportif,” ujar Rafida.
Melalui turnamen ini, atlet lokal diharapkan dapat memanfaatkan kesempatan untuk membangun jaringan dan menimba pengalaman dari peserta dari daerah lain.(*)