
JAKARTA : Ketua Panitia Khusus (Pansus) Rencana Kerja Sarkowi V Zahry meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dan Perusahaan Daerah (Perusda) Melati Bhakti Satya memberikan potongan harga khusus bagi warga ber-KTP Kaltim yang menginap di Hotel Pandurata, Jakarta.
“Saat ini harga kamar di Hotel Pandurata diberlakukan sama untuk semua tamu. Kami meminta ada diskon khusus bagi warga Kaltim,” ucapnya dalam rapat kerja bersama Biro Perekonomian Pemprov Kaltim dan Badan Penghubung Kaltim di Jakarta pada Rabu, 19 Februari 2025.
Diskon serupa juga diminta berlaku bagi warga Kaltim yang menginap di fasilitas Badan Penghubung Kaltim.
“Begitu juga dengan kamar-kamar di Badan Penghubung, harus ada perlakuan berbeda untuk masyarakat Kaltim,” ujarnya.
Menurut Politisi Golkar itu, Hotel Pandurata yang berlokasi di Jalan Raden Saleh, Jakarta, merupakan aset milik Pemprov Kaltim yang saat ini dikelola oleh pihak ketiga.
Sarkowi menegaskan meskipun hotel dan fasilitas di Badan Penghubung harus dikelola secara profesional, fungsi sosialnya tidak boleh dihilangkan. Pemerintah daerah memiliki tanggung jawab untuk memberikan kemudahan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kaltim.
Ia mencontohkan, jika harga kamar di Hotel Pandurata saat ini sekitar Rp700 ribu per malam, maka dengan diskon bisa turun menjadi sekitar Rp400 ribu. Begitu juga untuk kamar di Badan Penghubung Kaltim, yang bisa ditekan hingga Rp200 ribu per malam.
Dalam pertemuan tersebut, hadir juga Wakil Ketua Pansus, Muhammad Darlis Pattalongi (PAN), serta anggota Pansus lainnya, Laode Nasir (PKS), Husni Fakhrudin dan Budianto Bulang (Golkar), serta Arfan (NasDem). Mereka sepakat bahwa persentase diskon perlu dikaji lebih lanjut agar tetap menguntungkan tanpa merugikan operasional hotel dan fasilitas lainnya.
“Berapa persentase tepatnya silakan dikaji. Yang jelas, jangan samakan tarif bagi warga Kaltim dengan tamu umum,” tegas Sarkowi.
Menanggapi usulan tersebut, Kepala Biro Perekonomian Pemprov Kaltim Iwan Darmawan dan Kepala Badan Penghubung Kaltim Andrie Lesmana Saturninus menyambut baik usulan tersebut dan akan membahasnya secara internal.
“Prinsipnya kami setuju, tinggal kami bahas lebih lanjut di internal,” ujar Iwan.
Sementara itu, Direktur Utama Perusda Melati Bhakti Satya, Aji Abidharta Hakim, juga mendukung inisiatif tersebut.
Ia mengungkapkan saat ini pihaknya tengah melakukan audit terhadap performa keuangan Hotel Pandurata setelah satu dekade kerja sama dengan pihak ketiga dan tengah memasuki tahap kerja sama baru.
“Prinsip kami setuju dengan usulan ini. Segera kami akan bahas dengan pihak hotel,” ucap Aji di sela-sela acara serah terima Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik dengan Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud di Kantor Badan Penghubung Kaltim, Jalan Kramat II, Kwitang, Senin, Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025.