SAMARINDA: Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Samarinda Kalimantan Timur (Kaltim) membahas masukan dan evaluasi dari Pemilu 2024.
Pembahasan tersebut dilakukan dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Samarinda, Senin (25/3/2024).
Ketua Bawaslu Samarinda, Abdul Muin menyoroti beberapa poin kunci untuk perbaikan guna menghindari kejadian serupa pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2024 mendatang.
Salah satu keprihatinan utama yang diangkat adalah maraknya politik uang selama proses demokrasi tersebut, melibatkan calon legislatif (caleg) dari berbagai partai politik.
“Money politics ini kita tahu, bahwa info yang berselebaran masih viral dan menjadi tantangan bagi kita, di satu sisi juga kita menyampaikan bahwa money politics harus kita antisipasi bersama dan tidak hanya dengan Bawaslu,” ujar Muin di Ruang Rapat Utama DPRD Kota Samarinda.
Menurutnya, untuk mengatasi kejadian seperti itu perlu kerja sama seluruh pihak untuk baik dari masyarakat maupun para calon pemimpin itu sendiri.
Selain membahas politik uang, Muin menekankan perlunya Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memaksimalkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) di Samarinda.
Menurut Muin, hal ini akan meningkatkan partisipasi pemilih dan mengoptimalkan proses demokrasi.
“Pendataan DPT harus dimaksimalkan,” tegas Muin.
Selanjutnya, Muin menyebut kejadian Pemungutan Suara Ulang (PSU) selama Pemilu 2024 sebagai pelajaran bagi semua personel terlibat untuk aktif berpartisipasi dan bekerja sama guna mencegah kejadian yang tidak diinginkan.
“Ada regulasi untuk mencoblos; memiliki kartu identitas saja tidak cukup,” jelasnya.
Kemudian, Muin menyampaikan harapannya agar Pilkada 2024 dapat berjalan lancar dan meminta kolaborasi dari semua pihak untuk meminimalkan potensi masalah yang dapat menghambat proses pemilihan kepala daerah.
“Kita semua berharap agar Pilkada mendatang dapat berjalan dengan baik. Kita perlu secara bersama-sama mengevaluasi tantangan-tantangan pemilihan sebelumnya untuk mengurangi masalah di masa depan,” pungkasnya.(*)