
Samarinda – Fenomena anak jalanan merupakan salah satu permasalahan sosial yang terus menjadi polemik di Samarinda.
Forum Perempuan BEM SI Wilayah Kaltimselsul dan Forum Perempuan Mulawarman pun turun menggelar aksi peduli terkait masalah anak jalanan di Balai Kota, Senin (2/8/2021).
Aksi tersebut diterima langsung oleh Wali Kota Samarinda H Andi Harun.
Berdasarkan data BEM FKIP Unmul 2021 dalam survei kondisi anak jalanan terdapat anak jalanan yang tersebar di 19 jalan di Samarinda dan di pasar-pasar.
Salah satu poin tuntutan yang diajukan kepada Pemkot Samarinda ialah agar dapat memberikan wadah bagi anak-anak jalanan untuk memperoleh pendidikan.
“Mengerjakan ini tidak semudah membalikkan telapak tangan, karena hak anak melekat pada orang tuanya,” ucap Andi Harun.
“Ada banyak variabel yang diatur menurut hukum,” sambungnya.
Ia menegaskan agar masyarakat dan mahasiswa percaya bahwa pemerintah bersungguh-sungguh dalam menangani masalah ini.
“Anda boleh tidak percaya kepada Andi Harun, tapi harus anda percaya pada masa depan Indonesia,” ujarnya tegas.
Ia mengatakan tidak masalah jika pikiran bablas tetapi jangan sampai kehilangan identitas sebagai karakter bangsa.