Bontang – Hampir 50 persen dari total keseluruhan tenaga honorer di lingkup Pemerintah Kota Bontang adalah lulusan SLTA.
Hal tersebut dikatakan, Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Komisi I DPRD Kota Bontang, Senin (20/6/2022).
“Dilingkup Pemerintah Kota Bontang jumlah honorer lulusan SLTA ada 1.362 orang,” ujarnya.
Jumlah tersebut menunjukkan bahwa honorer Kota Bontang lebih didominasi oleh lulusan SLTA dibandingkan D3, S1 dan S2. Sebab total keseluruhan dari tenaga honorer disemua jenjang ada 2.368 orang.
Karena hal tersebut,Anggota Komisi I DPRD Kota Bontang, Abdul Haris mempertanyakan apakah lulus SLTA ikut terakomodir dalam pengangkatan honorer menjadi PPPK sesuai dengan kebijakan pemerintah yang tertuang dalam surat B/185/M.SM.02.03/2022.
Adapun salah satu poin dalam isi surat tersebut mengatakan pengangkatan honorer menjadi PPPK disyaratkan harus lulusan S1 dengan masa kerja paling sedikit 5 tahun.
“Bahkan disemua TKD lulusan SLTA tidak masuk dalam formasi apapun,” ujarnya.
Karena itu, Abdul Haris mempertanyakan apa yang bakal diusulkan ke pusat terkait honorer lulusan SLTA.
“Nanti apa kita usulkan disana terkait formasi tenaga kontrak daerah ini ?,” tanya Abdul Haris.
Menanggapi hal tersebut, Kepala BKPSDM Bontang Sudi Priyanto mengatakan saat ini pihak organisasi masih melakukan pemetaan seluruh honorer lulusan SLTA di seluruh OPD dalam formasi perangkat daerah.
“Jadi kalau untuk saat ini kita belum berani ambil kesimpulan untuk 1.362 orang ini,” tandasnya.