SAMARINDA: Direktur Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, Teguh Setyabudi, mengunjungi Universitas Mulawarman dan mendorong mahasiswa untuk mengaktifkan Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Ia menekankan pentingnya peran mahasiswa sebagai agen perubahan dalam pembangunan nasional.
“Saya minta mahasiswa mengajak kawan-kawan yang lainnya untuk melakukan aktivasi dan menyampaikan betapa pentingnya IKD,” ucapnya saat meninjau pelayanan Dukcapil Goes to Campus sambangi kampus Universitas Mulawarman, Rabu (11/10/2023).
Selanjutnya, Teguh Setyabudi meminta mahasiswa untuk membantu mengajak rekan-rekan mereka untuk mengaktifkan IKD dan menjelaskan betapa signifikannya langkah ini.
“Saya berharap seluruh mahasiswa dan civitas akademik akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengaktifkan IKD,” harap Teguh.
Keberadaan IKD akan membawa perubahan positif dalam pelayanan publik, memberikan kecepatan, ketepatan, dan keamanan yang lebih baik.
“Penggunaan IKD juga akan membantu pemerintah menghemat anggaran yang sebelumnya diperlukan untuk pengadaan blangko Kartu Tanda Penduduk elektronik (E-KTP) setiap tahun,” paparnya.
Saat ini, sudah ada 5 juta orang yang telah mengaktifkan IKD, dan pemerintah terus berupaya meningkatkan infrastruktur, jaringan, serta keamanan sistem ini.
Pemerintah juga berencana berkolaborasi dengan berbagai lembaga guna memastikan penggunaan IKD dalam pelayanan publik. (*)