SAMARINDA : Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Kadisdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim), Irhamsyah, mengungkapkan bahwa serapan anggaran sektor pendidikan saat ini sedang tertinggal akibat beberapa kendala teknis.
Namun, ia optimistis anggaran akan terserap sepenuhnya pada Desember 2024.
“Serapan anggaran kita saat ini memang agak tertinggal. Hal ini terjadi karena adanya kendala beberapa waktu lalu serta pergeseran dan penambahan anggaran akibat mandatori,” Ujar Irhamsyah pada saat diwawancarai, (25/11/2024).
Irhamsyah menegaskan bahwa meskipun nilai serapan anggaran terlihat rendah, progres kerja yang sudah dilakukan cukup signifikan.
Dari total Rp200 miliar yang dialokasikan, sekitar Rp169 miliar telah terserap.
Sisanya akan digunakan untuk program beasiswa, yang kini sedang dalam tahap finalisasi kerja sama dengan perguruan tinggi.
“Proses penetapan SK penerima beasiswa sedang berjalan. Setelah itu, langkah berikutnya adalah bekerja sama dengan bank penyalur untuk penyaluran dana. Target kami adalah 100% serapan pada Desember ini,” katanya.
Ia juga memastikan bahwa upaya maksimal terus dilakukan agar seluruh anggaran terserap tepat waktu dan tepat sasaran.
Beasiswa menjadi salah satu fokus utama untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan mendukung para pelajar berprestasi.
Dengan target optimis ini, pemerintah daerah berharap dapat menutup tahun dengan hasil maksimal, meski sebelumnya menghadapi sejumlah hambatan administratif dan teknis.(*)