PADANG: Akibat curah hujan yang sangat tinggi, akses jembatan penghubung menuju Bandara Internasional Minangkabau, Padang, Sumatera Barat (Sumbar) ditutup sementara sejak Jumat (8/3/2024).
Dalam siaran pers yang diterima narasi.co. Sabtu (9/3/2024), Kepala Otoritas Bandar Udara Wilayah VI, Capt. Megi H. Helmiadi mengaku, jembatan terputus akibat genangan air karena curah hujan yang sangat tinggi.
Sehingga pondasinya terkikis dan mengalami kerusakan menyebabkan tidak dapat dilewati kendaraan.
Ia berharap kepada calon penumpang pesawat, agar datang lebih awal dari jam keberangkatan. Sebagai langkah, mengantisipasi tertutupnya akses menuju bandara.
Mengantisipasi kondisi darurat, menurut Capt. Megi, telah disediakan dua unit free shuttle bus dari Jembatan Batang Anai menuju bandara dan sebaliknya.
Capt. Megi juga menyampaikan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan kepolisian dan pemerintah daerah setempat.
Untuk sementara dihimbau, masyarakat yang hendak menuju bandara agar dapat menggunakan jalur kereta api, atau jalur alternatif.
Adapun jalur alternatif dari Kota Padang menuju bandara yakni melalui flyover kemudian belok kiri ke Pasar Usang Batang Anai, lalu belok kiri ke Simpang Tiga Goreng.
Sedangkan dari arah Bukittinggi belok kanan ke Pasar Usang Batang Anai kemudian belok kiri ke Simpang Tiga Goreng.
Dikatakan, saat ini penerbangan di Bandara Internasional Minangkabau masih berjalan normal. Harapannya, cuaca buruk ini segera berakhir dan semua kerusakan dapat diatasi.
“Kami akan selalu memastikan keselamatan dan kemanan penerbangan tetap terpenuhi,” pungkasnya.(*)