BANGKOK : Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Hadi Mulyadi mengaku kagum dengan rumah produksi One Tambon One Product (OTOP) Center di sektor industri makanan dan kerajinan yang berada di Bangkok, Thailand.
“Setelah melihat kondisi rumah produksi One Tambon One Product ini, kami Pemprov Kaltim berharap bisa membuat wadah seperti ini,” kata Hadi di hadapan manajemen Saraburi Provincial Development, Departemant of Community Development atau Kepala OTOP Center Mr Suriya Boonruangyossiri dan Inspector General, Department of Community Development Ministry of Interior Mr Paiboon Buranasanti.
Hadi bersama Wakil Ketua Dekranasda Kaltim Erni Makmur, Kepala Disperindagkop dan UKM Kaltim Muhammad Sa’duddin dan rombongan berkunjung ke OTOP di hari kedua dalam lawatannya ke Thailand, Rabu (24/5/2023).
Ia mengaku, Pemprov ingin mengetahui bagaimana proses pelaksanaan pengembangan rumah produksi tersebut hingga mampu menyuplai barang ke luar maupun di dalam negara sendiri. Ia merasa senang dapat melihat langsung perkembangan rumah produksi OTOP Center Bangkok.
“Sangat luar biasa, semoga kami bisa belajar dari OTOP Center Bangkok,” harapnya dalam kegiatan yang turut dihadiri Atase Perdagangan Flora Susan Nongsina dan Kadis Indag Provinsi Jabar Noneng Komara Nengsih.
Dalam kesempatan itu, Pemprov Kaltim membawa pelaku usaha PT Syam Surya Mandiri dengan Usaha Produksi Pengembangan Udang Beku, PT Sekatup Sari Indonesia dengan produk yang dipromosikan teh daun gaharu, cookies, kopi combinasi daun gaharu dan pasak bumi. Kurang lebih 102 pelaku usaha turut ambil bagian dalam kegiatan tersebut.
Tampak hadir, rombongan Disperindagkop dan UKM Kaltim, Kepala Bidang Perdagagan, Koperasi dan UKM Provinsi Kaltim Ali Wardana, Sekretaris Dinas Perdagagan, Koperasi dan UKM Kaltim Heni Purwaningsih, Analis Perdagangan Ahli Muda Hera Nuraeni, Analis Perdagangan Ahli Muda Feiny Deliana dan Kasubag TU Pimpinan Joko Setia Budi.