BONTANG : Warga Kelurahan Kanaan, Kecamatan Bontang Barat, Kota Bontang, Kalimantan Timur, mengutarakan keinginannya terkait belum optimalnya program wifi gratis dan motor bagi ketua RT.
Keinginan itu disampaikan Minggu (20/8/2023), saat reses Wakil Ketua Komisi III DPRD Kota Bontang, Abdul Malik, di Jalan Damai 1, Kelurahan Gunung Telihan, Kota Bontang, Kaltim.
Warga Kelurahan Kanaan, seperti Mukti Ali, menyampaikan keluhan terkait program-program tersebut.
Ia mengungkapkan bahwa meski program wifi gratis sudah diresmikan oleh Pemkot Bontang sejak tahun 2021, hingga saat ini baru satu titik wifi yang terpasang di RT-nya.
Padahal, awalnya menargetkan tiga titik.
“Satu titik yang sudah terpasang sering mengalami gangguan dan mati,” ungkapnya.
Selain program wifi gratis, Mukti Ali juga mengajukan penyerahan motor kepada ketua RT yang hingga kini belum terlaksana.
“Sampai saat ini motor untuk ketua RT juga belum terealisasi,” terangnya.
Menanggapi aspirasi warga, Abdul Malik menjelaskan bahwa pihaknya telah memanggil Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Bontang terkait pemasangan wifi gratis.
Tindakan ini diambil karena banyak pertanyaan mengenai program tersebut, baik dari warga Kanaan, Telihan, Belimbing, maupun warga di Kecamatan Bontang Selatan dan Kecamatan Bontang Utara.
Diskominfo berencana memasang sekitar 1.500 titik wifi di seluruh wilayah Kota Taman.
“Kami akan mengundang mereka kembali dalam waktu dekat untuk memastikan kemajuan dan jumlah titik pemasangan wifi gratis,” kata Abdul Malik.
Terkait program pemberian motor gratis, Ustaz Malik mengingatkan bahwa ini merupakan ranah Komisi I, bukan Komisi III.
Meskipun demikian, ia menyatakan bahwa program tersebut tetap akan dijalankan sesuai dengan rencana, mengingat program ini adalah inisiatif wali kota dan wakil wali kota Bontang.
“Kita akan berkomunikasi dan saya akan 9 kepada rekan-rekan di Komisi I,” tutup Abdul Malik. (*)