Samarinda – Menjelang lebaran sejumlah pasar di Kota Samarinda pasti akan ramai dipenuhi pengunjung. Biasanya masyarakat akan berbelanja untuk memenuhi kebutuhan lebaran.
Mengantisipasi kemungkinan terjadinya kerumunan, Wali Kota Samarinda pun mengeluarkan instruksi untuk mengatur ketertiban masyarakat dalam melakukan aktivitas di tengah pandemi Covid-19.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Samarinda Marnabas menyampaikan sesuai Instruksi Wali Kota pihaknya akan mengatur pasar dengan melibatkan TNI dan Polri serta Satpol PP.
“Kami akan melakukan penjagaan menggunakan sistem bergantian,” kata Marnabas.
Penjagaan dilakukan dengan memantau jumlah pengunjung. Jika di dalam penuh, maka pengunjung di luar tidak diperkenankan masuk, kecuali sudah ada yang keluar. Pengunjung akan diatur secara bergantian.
“Kalau tidak bisa diatur juga, terpaksa pasar kita tutup. Karena kita mau menghindari penyebaran Covid-19. Insyaallah dengan sistem buka tutup itu aman,” katanya.
Diprediksi sejak H-10 sejumlah pasar seperti Pasar Segiri, Pasar Pagi, Pasar Merdeka, Pasar Ijabah dan Pasar Rahmad pasti membludak.
Pemerintah akan membangun posko penjagaan yang akan dipantau oleh TNI, Polri, dan Satpol PP.
Pemerintah juga akan mengatur parkir pengunjung. Sehingga semua akan lebih teratur dalam koordinasi Dishub dan Satpol PP Kota Samarinda.