![](https://www.narasi.co/wp-content/uploads/2022/10/WhatsApp-Image-2023-11-13-at-15.29.54.jpeg)
JAKARTA: Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sangat antusias menjadi tuan rumah pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXX Tahun 2024.
Persiapan demi persiapan terus dilakukan demi lancar dan suksesnya event tersebut.
Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kaltim Sri Wahyuni mengungkapkan, saat ini sudah dilakukan publikasi logo, termasuk menggaungkan MTQ di Kaltim.
“Kita juga melaporkan untuk sekretariat panitia sudah disiapkan di gedung B Kantor Gubernur Kaltim (eks Inspektorat Wilayah Kaltim), namun juga dipersiapkan sekretariat panitia di gedung eks Kantor Polisi Militer yang lokasinya berada di Jalan Awang Long atau persis sebelah rumah dinas Wakil Gubernur Kaltim,” kata Yuni, sapaan akrabnya.
Hal itu ia katakan saat menghadiri Rapat Penetapan Lokasi Pembukaan dan Penutupan MTQ Nasional XXX Tahun 2024 Provinsi Kalimantan Timur di ruang rapat utama, lantai 3 Kantor Kementerian Agama RI di kawasan Jalan MH Thamrin, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2024).
“Target kita akhir Juni ini untuk kantor sekretariat panitia MTQ XXX bisa beroperasi. Pada pelaksanaannya juga akan diaktivasi kantor sekretariat panitia di GOR Kadrie Oening yang akan mendukung urusan administrasi,” jelasnya.
Ia mengaku, liaison officer (LO) yang disiapkan pun sudah bekerja terutama untuk mempersiapkan penyambutan kedatangan, transportasi dan akomodasi bagi kafilah dari daerah seluruh Indonesia yang akan berparstisipasi pada MTQ Nasional XXX Tahun 2024 di Kaltim September mendatang.
“Ada sekitar 50 persen dari kafilah daerah MTQ Nasional 2024 sudah melakukan koordinasi dan komunikasi dengan LO yang sudah kita persiapkan, terutama untuk akomodasi mereka di Samarinda,” sebutnya.
Ketua LPTQ Provinsi Kaltim itu menyebut, kali ini panitia menyiapkan dua titik pintu masuk untuk kedatangan kafilah dari provinsi seluruh Indonesia, yaitu melalui Bandara APT Pranoto Samarinda dan Bandara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Balikpapan.
“Jadi tugas LO dan panitia ini lumayan berat dan harus kerja ekstra karena bisa saja pejabat daerahnya yang hadir lewat Samarinda, kemudian kafilahnya lewat Balikpapan. Tapi pada intinya semua sudah disiapkan dengan baik,” tegasnya.
Ia menyampaikan, untuk venue MTQ di Komplek Stadion Kadrie Oening saat ini sedang proses renovasi dan akan rampung pada Juni dan Juli. Sementara untuk asrama atlet dijadwalkan rampung pada Agustus yang prioritasnya untuk panitia dan tamu-tamu yang ingin tinggal di sekitar lokasi lomba.
“Untuk lokasi-lokasi venue yang akan dipakai cabang lomba, kami sudah bersurat dengan masing-masing pihak meskipun kami sudah berkunjung dan secara lisan sudah diinformasikan tapi secara tertulis kami memastikan bahwa masing-masing venue yang akan digunakan cabang lomba, mereka mendapatkan kepastian terkait cabang lomba dan waktu pelaksanaan. Jadi semua venue yang digunakan baik instansi pemerintah, kampus maupun aula RI yang baru,” paparnya.
Rapat dipimpin Direktur Penerangan Agama Islam Kementerian Agama RI Ahmad Zayadi dihadiri perwakilan Kementerian Sekretariat Negara, Kementerian PUPR, Kementerian Dalam Neger, Kemenko PMK dan Otorita IKN.
Hadir mendampingi Sekda Sri Wahyuni, Kakanwil Kemenag Kaltim, Abdul Khaliq, Kepala Biro Kesra Setdaprov Kaltim Dasmiah beserta jajaran Pemprov Kaltim.(*)