JAKARTA : Tantangan global di sektor maritim semakin kompleks, termasuk perubahan regulasi internasional, digitalisasi pelayaran, dan tuntutan keberlanjutan lingkungan.
Karenanya, alumni Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), harus siap beradaptasi dengan kemajuan teknologi. Dan berkontribusi dalam inovasi energi hijau yang menjadi masa depan pelayaran dunia.
Penegasan ini disampaikan Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan Laut (PPSDMPL), Ahmad, pada pelantikan 722 perwira transportasi laut Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP), Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP), Kamis, 13 Februari 2025, di lapangan Bintang Kampus STIP.
Mengusung tema “Shaping Professional Maritime Leaders for Global Challenges and Green Energy Innovation”, STIP menegaskan, komitmennya dalam membangun generasi perwira yang siap menghadapi tantangan industri pelayaran global dan berkontribusi dalam inovasi energi hijau.
Diingatkan, perwira yang dilantik bukan hanya sebagai perwira maritim, tapi juga pemimpin, yang akan membawa industri pelayaran ke era baru.
“Kalian harus siap beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan berkontribusi dalam inovasi energi hijau yang menjadi masa depan pelayaran dunia,” ujarnya.
Ia menyampaikan, para lulusan telah diterpa dengan pendidikan berbasis standar International Maritime Organization (IMO) dan STCW 1978, yang diperlukan, untuk menjawab tantangan masa depan industri maritim, termasuk transisi ke energi hijau dan keberlanjutan pelayaran.
Sejalan dengan visi global menuju industri pelayaran, yang lebih ramah lingkungan. STIP Jakarta membekali para lulusan dengan wawasan mengenai efisiensi energi, teknologi kapal berbasis energi hijau, serta prinsip-prinsip keberlanjutan dalam pelayaran.
Dengan demikian, lulusan STIP diharapkan tidak hanya menjadi bagian dari industri pelayaran, tetapi juga, pelopor dalam penerapan teknologi ramah lingkungan di sektor maritim.
Ia juga mengajak seluruh pemangku kepentingan, termasuk industri maritim, institusi pendidikan, dan pemerintah, untuk bersinergi dalam mendukung pengembangan sumber daya manusia yang berkualitas.