SAMARINDA: Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Sri Wahyuni meyakini Kaltim memiliki potensi sport tourism atau daya tarik wisatawan untuk datang menyaksikan even olahraga di Benua Etam.
“Alhamdulillah baru-baru ini sudah ada even triathlon, menyelam dan bersepeda hingga berselancar,” katanya.
“Ini yang menjadi potensi sport tourism di Kaltim,” kata Yuni, sapaan akrabnya, Jumat (20/10/2023).
Keyakinan tersebut datang setelah memiliki Road Map Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).
Ia pun memaparkan, Kabupaten Berau memiliki objek untuk olahraga layar serta lautnya yang indah nan menawan.
Menurutnya, pengembangan sport tourism bisa dimulai dari kecil. Kemudian jika sudah diminati banyak masyarakat dan wisatawan, barulah peluang untuk menjadi destinasi akan besar.
Mantan Kepala Dinas Pariwisata Kaltim itu mengakui, biasanya wisatawan tidak hanya ingin melihat pemandangan.
Namun juga melakukan aktifitas seperti olahraga, termasuk even olahraga yang digelar bertaraf regional, nasional bahkan internasional.
“Dan ini bagian dari pengembangan potensi wisata di daerah,” jelasnya.
Ia mencontohkan, salah satunya kompetisi layar yang pernah dilaksanakan Pemkab Berau yang bekerjasama dengan PT Berau Coal.
Program-program seperti itu menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke daerah sembari berwisata.
“Ini akan menjadi ikon Kaltim. Sebab, para wisatawan akan mengetahui Kaltim memiliki Gugusan Kepulauan Derawan dan Maratua yang indah,” katanya.
“Apalagi, Kaltim memiliki atlet-atlet layar bertaraf internasional yang merupakan warga asli Berau,” tuturnya.
Ia menyebut, umumnya di Indonesia hanya memiliki sport tourismnya atau tempatnya saja. Seperti Borobudur yang biasa menggelar triathlon maupun marathon.
Di Provinsi Kaltim sendiri bukan hanya sport tourism atau tempatnya, namun juga didukung ketersediaan atlet dan potensinya cukup besar.
“Selain memiliki atlet yang berpotensi meraih prestasi bertaraf internasional, ternyata kita juga mampu mengangkat potensi wisata yang indah,” sebutnya.
Sebagai informasi, sport trourism yang bisa dikembangkan di Kaltim diantaranya panjat tebing, bersepeda, menyelam hingga selancar dan layar. (*)