Samarinda โ Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) H Rusdy Mastura dan rombongan menyambangi Benua Etam demi kerja sama pembangunan daerah antara Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kaltim dengan Pemprov Sulteng.
“Mengulang tradisi orang tua kami. Berdagang ke Kaltim. Orang tua kami dulu mengirim sapi,” ujar Rusdy Mastura saat menyampaikan sambutan di Ruang Ruhui Rahayu, Kantor Gubernur Kaltim, Kamis (9/9/2021).
Rusdy mengatakan, sejarah nenek moyangnya dulu juga ada di Kaltim. Oleh sebab itu, ia ingin mengulang kembali sejarah nenek moyang terdahulu.
Ia mengapresiasi sekaligus berterima kasih kepada Gubernur Isran Noor karena mau menyambut dan bekerja sama dengan provinsi yang dipimpinnya.
“Kepada Pak Gubernur Isran, saya ucapkan terima kasih telah menerima kami,” ucapnya.
Rusdy mengaku memercayai penuh Gubernur Isran, mengingat ia dan Isran sudah saling mengenal sebelumnya.
“Karena saya tahu beliau ahli dalam memimpin asosiasi,” puji Rusdy.
Kerja sama tersebut diharapkan Rusdy dapat menjadi simbiosis mutualisme.
“Menyejahterakan masyarakat dari kedua belah pihak, itu yang utama,” tutur Rusdy kepada awak media usai acara penandatanganan.
Menurutnya, ada banyak komoditas yang bisa diharapkan dari kerja sama tersebut, seperti batu bara, peternakan dan pertanian.
“Dari zaman Belanda dulu sudah (bekerja sama), namun ini kita wujudkan dalam kerja sama yang lebih riil dan lebih resmi,” jelasnya.
Ia juga menyebut hampir rata-rata petani Sulteng menggunakan pupuk Kaltim sebagai bahan bercocok tanam.