SAMARINDA : SMAN 16 Samarinda terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kualitas pendidikan melalui berbagai program inovatif.
Di bawah kepemimpinan kepala sekolah Abdul Rozak Fahrudin, sekolah ini tidak hanya fokus pada prestasi akademik. Tetapi, juga menanamkan pendidikan karakter dan mengoptimalkan pemanfaatan teknologi dalam proses pembelajaran.
Khairunnisa, guru mata pelajaran biologi SMAN 16 mengungkapkan bahwa berbagai strategi telah diterapkan guna memastikan setiap siswa mendapatkan pendidikan yang optimal.
“Selama masa kepemimpinan Pak Rozak, peningkatan mutu pendidikan sangat pesat. Selain akademik, kami juga mengadakan pelatihan olimpiade untuk mata pelajaran seperti biologi, fisika, dan kimia dan mata pelajaran lainnya,” ujar Khairunnisa, Rabu, 19 Maret 2025.
Memasuki era digital, SMAN 16 Samarinda tidak ingin tertinggal dalam pemanfaatan teknologi. Kini, sekolah ini kini aktif menggunakan perangkat digital seperti komputer dan proyektor sebagai bagian integral dalam kegiatan belajar-mengajar.
“Teknologi sangat membantu, terutama dalam memberikan akses lebih luas terhadap sumber belajar. Kami juga mulai mengenalkan platform pembelajaran daring kepada siswa untuk meningkatkan keterampilan digital mereka,” tambah Khairunnisa.
Menurutnya, langkah ini sejalan dengan tuntutan dunia pendidikan modern yang semakin mengandalkan teknologi sebagai alat bantu dalam proses belajar. “Dengan demikian, siswa diharapkan lebih siap menghadapi tantangan di era digital,” sebutnya.
Dikatakannya, selain akademik dan teknologi, SMAN 16 Samarinda juga menanamkan pendidikan karakter bagi para siswanya.
Sekolah memahami bahwa setiap siswa memiliki latar belakang dan kepribadian yang berbeda, sehingga pendampingan yang tepat sangat diperlukan.
“Kami berharap pendidikan di sekolah ini semakin maju dan mampu mencetak generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki karakter yang baik,” harap Khairunnisa.
Lebih lanjut, Khairunnisa menegaskan bahwa sebagai bentuk dukungan terhadap peningkatan pendidikan, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur menjalankan program pendidikan gratis. Program ini memberikan kesempatan lebih luas bagi siswa untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi tanpa terbebani biaya pendidikan.
“Dengan adanya program ini, pihak sekolah terus mendorong agar semakin banyak lulusan SMA Negeri 16 Samarinda yang dapat melanjutkan studi ke perguruan tinggi,” tutupnya.