MAKASSAR : Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) kembali menggelar kegiatan evaluasi dan penghargaan pembinaan lembaga dalam pengutamaan bahasa negara di ruang publik dan dalam dokumen lembaga.
Kegiatan evaluasi dan penghargaan tersebut, digelar di Hotel Four Points by Sheraton, Kota Makassar Sulsel dan dihadiri oleh 45 lembaga, Kamis lalu (31/10/2024).
Kegiatan balai dengan slogan Trigatra Bangun Bahasa ini mengutamakan bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah dan menguasai bahasa asing digelar di Hotel Four Points by Sheraton dan dihadiri oleh 45 lembaga.
Andi Ibrahim berharap kegiatan ini dapat menjadi dasar pengutamaan penggunaan bahasa negara di lembaga pemerintah maupun pendidikan.
Pelaksana Tugas Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Selatan Dewi Pridayanti, dalam sambutannya juga mengapresiasi kepada 45 lembaga yang hadir dalam kegiatan tersebut.
“Untuk tahun 2022 sampai 2024 kami membina 15 lembaga pemerintah, 20 lembaga pendidikan, dan 10 lembaga swasta. Terima kasih kami ucapkan kepada semua lembaga yang menyambut baik kedatangan kami saat berkunjung ke instansi bapak ibu,” katanya.
“Kegiatan evaluasi dan penghargaan ini adalah tahap akhir dari semua tahapan. Sebelumnya ada pengambilan data, pendampingan, dan pengambilan data evaluasi. Kami melakukan pendampingan secara luring dan daring,” lanjutnya.
“Tahun 2022-2024 kami membina 45 lembaga, untuk tahun berikutnya akan ditambah 45 lembaga lagi. Diharapkan dengan bertambahnya lembaga binaan dapat mengangkat nama Provinsi Sulawesi Selatan di tingkat Nasional,” tutupnya.
Kepala Subbagian Tata Usaha SMKN 1 Kabupaten Maros, Sulsel Hamarum, S.Sos, ikut hadir mewakili Kepala UPT SMKN 1 Maros.
Hamarum mengapresiasi kegiatan ini sebagai upaya pembenahan administrasi internal terkait penggunaan bahasa negara di ruang publik dan dalam dokumen negara terutama di tata persuratan.
“Terkait itu, dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan penataan persuratan bisa semakin ditingkatkan,” ucapnya.
Kegiatan ditutup dengan pemberian sertifikat penghargaan kepada semua lembaga yang telah berpartisipasi aktif dalam kegiatan Pembinaan Lembaga dalam Pengutamaan Bahasa Negara di Ruang Publik.
Salah satu lembaga yang menerima penghargaan, adalah SMKN 1 Kabupaten Maros, Sulsel yang diterima Hamarum mewakili Kepala UPT SMKN 1 Maros.(*)