
JAKARTA: Penjabat (Pj) Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal Malik, mengungkapkan tujuh arahan yang diberikan Presiden RI Joko Widodo untuk seluruh kepala daerah di Indonesia, tak terkecuali Kaltim.
Sebagaimana diketahui, kondisi global yang saat ini sedang tidak baik-baik saja akibat perang Rusia-Ukraina juga invasi Israel ke Palestina berdampak pada perekonomian negara-negara di dunia, termasuk Indonesia.
“Pertama, semua kepala daerah diminta untuk menjaga inflasi, kendalikan stabilitas harga bahan pokok dan memperhatikan ketimpangan yang terjadi. Jika perlu lakukan intervensi di lapangan,” kata Akmal usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) Penjabat Kepala Daerah di Istana Negara, Senin (30/10/2023).
Kedua, Pemda diminta melakukan koordinasi dengan pihak terkait apabila daerahnya berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan. Hal ini terkait persoalan la nina yang melanda Indonesia.
“Ketiga, Presiden Jokowi meminta agar investasi di daerah semua dipermudah, terutama perizinan agar dipercepat prosesnya,” tegasnya.
Keempat, lanjut Akmal, pemerintah provinsi maupun kabupaten/kota diminta dapat memberikan stimulus ekonomi dan sosial. Bisa dengan melakukan kegiatan pasar murah maupun operasi pasar bagi masyarakat.
Arahan kelima, Pemda diminta mengoptimalkan program persoalan stunting, kemiskinan ekstrem dan hilirasi produk-produk yang ada.
Keenam, Pemda diminta untuk mendukung KPU, Bawaslu dan paling utama tidak memihak siapapun, serta memastikan semua ASN dapat menjaga netralitas dalam rangka menyambut pesta demokrasi 2024.
Terakhir, dalam rakor yang diikuti Pj gubernur, Pj bupati dan Pj wali kota seluruh Indonesia, Jokowi yang didampingi Mendgari Tito Karnavian dan Menteri Keuangan Sri Mulyani itu meminta pemda tetap menjaga kerukunan umat beragama.
Menindaklanjuti ketujuh arahan tersebut, Akmal mengaku akan segera menggelar rapat dengan seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemprov Kaltim.
“Sebentar lagi kita akan coba menindaklanjuti. Saya akan kumpulkan semua OPD secepatnya untuk menindaklanjuti tujuh arahan Presiden tersebut,” pungkas Akmal Malik. (*)