SAMARINDA : Kanker merupakan penyakit yang cukup membahayakan, bahkan menurut data Global Cancer Statistics (Globocan) yang dirilis oleh WHO, di Indonesia terdapat 396.914 kasus kanker baru dengan 234.511 kematian yang disebabkan oleh kanker.
Beberapa penyebabnya cukup banyak, hal sekecil radiasi hanphone juga mampu memicu munculnya tumor jahat yang dapat menyebabkan pembengkakan menjadi kanker.
Fuady Masna, Manajer Area Kaltim YSKI mengatakan bahwa gelombang radiasi yang dipancarkan bisa menyebabkan kanker secara perlahan tanpa disadari.
“Salah satu contoh penggunaan Hand Phone (HP) ketika melakukan telepon lebih dari 30 menit itu telinga terasa berdenging ini radiasi dari HP,” terangnya.
Disampaikannya, ternyata dampal seperti ini jika terus dilakukan mampu memicu munculnya kanker otak. Terlebih lagi jika penggunaan sedang dalam pengisian batere.
“Apalagi menggunakan HP saat dicas itu radiasi meningkat 100 kali lipat,” tegasnya.
Selain radiasi, zat fisika lainnya dapat muncul dari makanan dan minuman yang mengandung zat karsinogen atau zat pengawet.
“Salah satu contoh adalah formalin, sekarang hati hati ada oknum tidak bertanggung jawab ini malah digunakan sebagai pengawet makanan,” paparnya.
Sepertinya makanan kaleng, ikan dan zat boraks juga sangat bahaya, oleh sebab itu hal ini sering berdampingan dengan masyarakat dan cukup membahayakan.
“Kemudian pemanis dan pewarna buatan, jajanan anak anak. Kita harus hati hati memilah pola makan yang kita konsumsi,” pungkasnya.